Rabu, 21 Mei 2025

B.TEKNOLOGI FIBER OPTIC


Mengenal Apa itu Jaringan Fiber Optik,          Fungsi, Kelebihan dan Kekurangan

Jaringan Fiber optik adalah media transmisi fisik penyalur informasi yang mengubah sinyal listrik menjadi gelombang cahaya dengan konsep hukum optik. Fiber optik beroperasi dengan kecepatan dan kapasitas data yang tinggi, yang umumnya dipakai untuk menghubungkan dua poin network dengan daya besar.

Perkembangan teknologi semakin progresif yang mana hal ini dipengaruhi oleh kebutuhan akan traffic dalam pemakaian jasa telekomunikasi, baik itu dari segi kuantitas maupun kualitas. Sistem yang berusaha dibangun berproyeksi pada tujuan dasar yakni untuk menemukan media transmisi yang dapat menyalurkan informasi sebanyak mungkin dalam waktu yang bersamaan.

Upaya pemenuhan media transmisi tersebut mendorong pemikiran dan perencanaan untuk menyediakan suatu metode dengan konsep “High Speed Connection”. Hingga lahirlah sebuah terobosan baru bernama kabel fiber optik.

Secara bertahap moda transmisi serat optik menggantikan manfaat kabel logam berbahan tembaga atau alumunium, dengan segala varietas keunggulan dari kabel fiber optik. 


A. Apa saja keunggulan dari kabel fiber optik? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Mengenal Apa itu Jaringan Fiber Optik, Fungsi, Kelebihan dan Kekurangan

Jaringan Fiber optik adalah media transmisi fisik penyalur informasi yang mengubah sinyal listrik menjadi gelombang cahaya dengan konsep hukum optik. Fiber optik beroperasi dengan kecepatan dan kapasitas data yang tinggi, yang umumnya dipakai untuk menghubungkan dua poin network dengan daya besar.

Perkembangan teknologi semakin progresif yang mana hal ini dipengaruhi oleh kebutuhan akan traffic dalam pemakaian jasa telekomunikasi, baik itu dari segi kuantitas maupun kualitas. Sistem yang berusaha dibangun berproyeksi pada tujuan dasar yakni untuk menemukan media transmisi yang dapat menyalurkan informasi sebanyak mungkin dalam waktu yang bersamaan.

Upaya pemenuhan media transmisi tersebut mendorong pemikiran dan perencanaan untuk menyediakan suatu metode dengan konsep “High Speed Connection”. Hingga lahirlah sebuah terobosan baru bernama kabel fiber optik.

Secara bertahap moda transmisi serat optik menggantikan manfaat kabel logam berbahan tembaga atau alumunium, dengan segala varietas keunggulan dari kabel fiber optik. 


B. Apa saja keunggulan dari kabel fiber optik? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

•Apa Itu Jaringan Fiber Optik?

Secara sederhana, kabel fiber optik adalah kabel yang digunakan untuk mengubah sinyal listrik menjadi cahaya, yang selanjutnya dialirkan dari sebuah titik (node) kepada node yang lain.

Sinyal dari fiber optik diubah kedalam bentuk cahaya melalui transmitter, untuk mengantarkan informasi data menggunakan pulsa cahaya. Transmitter adalah sebuah perangkat yang menjadi wadah awal penerimaan informasi data yang dikirimkan ke fiber optik. Transmitter pada kabel fiber optik umumnya menggunakan LED (Light Emitting Diode) atau laser.

Komponen kabel optik terdiri dari gelas silika yang mana unsur kebeningan dan kemurniannya dapat menahan cahaya dalam serat optik, karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias udara. Strukturnya ditopang oleh empat silinder berbeda ukuran, yaitu:


1) Core (inti), sebagai pusat transmisi gelombang cahaya;

2) Cladding (selimut), sebagai pengarah gelombang cahaya;

3) Coating (pelapis), plastik elastis yang melindungi core dan cladding; kemudian

4) Outer Jacket (pelapis luar), pembungkus luar kabel.


C.Fungsi Kabel Fiber Optik

Penemuan serat optik menjadi bagian penting pada kehidupan modern saat ini, dimana penciptaannya merupakan jalan pintas untuk pengiriman data berkecepatan tinggi. Tidak jarang sistem kabel fiber optik menjadi landasan dari jaringan utama, sebagai sebuah aliran pusat untuk melakukan transfer data dalam suatu backbone.

Contoh yang paling nyata dirasakan ialah implementasi 5G bagi keberlangsungan penyaluran informasi di Indonesia. Walaupun ini sekaligus menjadi tantangan tersendiri, karena infrastruktur jaringan fiber optik belum tersebar secara merata. 

Secara garis besar sebagai salah satu sistem penyalur komunikasi, kabel fiber optik memiliki kegunaan dalam membawa unsur—unsur penting dari setiap informasi melalui proses transmisi sinyal, yang dilakukan dengan cepat dan dalam kapasitas yang besar.


D.Jenis Kabel Fiber Optik

•Fiber Optik Single Mode (Step Index Single Mode)

Varian ini merupakan jenis fiber optik dengan fiber tunggal, yang mana diameternya antara 8,3 - 10 mikron dengan transmisi satu mode yang mengirimkan sinyal infrared. Sebaran nano untuk single mode ini memiliki garis tengah yang sempit dan mampu menyebarkan antara 1310 - 1550 nano. 

Perbedaannya dengan kabel jenis multimode ialah transmisinya yang lebih besar 50 kali lipat, intinya (core) lebih kecil sehingga dapat mengurangi distorsi yang diakibatkan oleh overlapping cahaya.

•Fiber Optik MultiMode (Step Index Multi Mode)

Diameter core dari jenis kabel multi mode cukuplah besar yakni lebih dari 100 mikron, sehingga membuat sinyal digital dapat melewati rute utama tanpa harus melewati jalan yang berliku. Fiber optik multimode lebih cocok bagi transmisi jarak pendek atau singkat dengan kecepatan yang rendah, dikarenakan agar mencegah overlap batas bandwidth. 

Model kabel ini juga menghantarkan sinar laser infrared dengan panjang gelombang antara 850 – 1300 nanometer.

•Fiber Optik Multimode Grade Index (Graded Index Multi Mode)

Fiber optik graded index merupakan gabungan single mode dengan multimode step index. Material core pada jenis ini terisi oleh refraksi indeks yang membuat cahaya bergerak lebih pelan pada porosnya, dimana hasil dari sinyal digital mengalami distorsi yang minim. Diameter core antara 30 mm sampai dengan 60 mm. 


E.Kelebihan Jaringan Kabel Fiber Optik

Transmisi dengan fiber optik memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan kabel tembaga maupun teknologi nirkabel, beberapa diantaranya:

•Bandwidth Lebih Besar

Kecepatan maksimum transfer data yang melintasi jalur optik lebih besar dibandingkan dengan kabel tembaga atau kabel logam, sehingga data yang melalui proses transmisi akan lebih banyak pula. Salah satunya karena serat fiber optik memiliki sifat Numerical Aperture atau parameter yang merepresentasikan sudut penerimaan maksimum dimana berkas cahaya bisa diterima dan merambat dalam inti serat. Semakin besar Numerical Aperture maka semakin banyak jumlah cahaya yang diterima serat.

•Bebas Interferensi

Seperti yang kita ketahui, serat fiber optik terbuat dari kaca dengan pelapisan yang terbentuk dari kaca pula. Dikarenakan jaringan kabel fiber optik mengubah sinyal listrik menjadi gelombang cahaya layaknya fungsi cermin di dalam kabel. Sehingga fiber optik dapat mengurangi efek terhadap gangguan gelombang frekuensi elektrik, dengan rekomendasi tempat yang tinggi gelombang elektriknya.

Fiber optik juga kebal terhadap gempuran cuaca sehingga tidak gampang korosi, dan kuat terhadap electromagnetic noise yang dihasilkan dari perangkat radio, motor, dan kabel transmisi sekelilingnya.

•Jarak Tempuh

Sinyal yang ditransmisikan melalui kabel serat optik dapat menempuh jarak lebih jauh. Sinyal dapat berjalan sejauh 50 Km tanpa perlu melakukan regenerasi, hal tersebut dikarenakan jarak transmisi serat optik yang secara signifikan lebih besar daripada kendali media lainnya.

•Maintenance Murah

Kabel fiber optik memerlukan biaya perawatan yang relatif lebih murah, dibandingkan dengan kabel tembaga dengan panjang yang sama. Faktor lainnya ialah bobot yang lebih ringan, dan diameternya yang lebih tipis.

•Keamanan

Kabel fiber optik lebih kebal terhadap penyadapan daripada kabel tembaga, dikarenakan efek antena pada kabel tembaga yang dapat dengan mudahnya disadap. Kabel fiber optik juga tidak mudah terbakar karena tidak mengalirkan tegangan listrik.


F.Kekurangan Jaringan Kabel Fiber Optik

Biaya Instalasi

Konektor pada kabel fiber optik beserta perlengkapan pendukungnya dalam proses instalasi cenderung lebih mahal dibandingkan dengan counterpart dari kabel berbahan tembaga. 

•Kompleksitas Material

Bahan yang cukup rumit membuat kabel fiber optik jadi sulit di potong, yang mana hanya dapat dipotong menggunakan cleaver tools (alat pemotong core agar rapi). Kemudian kabel fiber optik kurang tahan pada lengkungan, karena serat fiber beroperasi dengan menggunakan cahaya, apabila terlalu banyak lengkungan maka akan mengakibatkan efek pantul. Ketahanan sinyalnya juga dipengaruhi oleh kemurnian kaca dan panjang gelombang sinyal yang disalurkan pada kabel.

•Bersifat Satu Arah

Perambatan cahaya bersifat satu arah atau unidirectional light propagation pada serat optik, sehingga dibutuhkan dua kabel fiber optik apabila komunikasi ditujukan untuk dua arah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Smart Lock Door

Smart Lock Door  LANGKAH-LANGKAH  1. langkah pertama kita Tambahkan beberapa perangkat sama seperti pada gambar yang dimana perangkat nya ad...